Monday 11 January 2016

Perintah Dasar Shell

Shell
shell adalah program (penterjemah perintah) yang menjembatani user dengan sistem operasi dalam hal ini kernel (inti sistem operasi), umumnya shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana user mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan baik berupa perintah internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi suatu file progam (eksternal command), selain itu shell memungkinkan user menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk dieksekusi sebagai program. Perintah-peritah yang diketikkan oleh user dari input standart yaitu keyboard akan ditafsirkan oleh shell, jika yang diketikkan oleh user merupakan program yang dapat di eksekusi maka shell akan menjalankan program tersebut.

Contoh :
$ ls
test
$ hello
bash: hello: command not found
$

Berdasarkan contoh diatas dapat dilihat bahwa ketika user mengetikan ls maka program ls dijalankan, sedangkan apabila user mengetikkan hello dan program hello memang tidak ada maka shell tidak dapat mengeksekusinya.

Pengeditan Perintah
Dengan bash shell, user dapat mengedit suatu baris perintah cukup dengan tombol panah kiri dan panah kanan pada keyboard. Setelah selesai mengedit, hanya dengan menekan tombol [ENTER] untuk menjalankan perintah.

Pipeline
Pipeline dengan tanda vertical bar ( | ) adalah fasilitas di shell UNIX yang berfungsi untuk memberikan input dari suatu proses yang brasal dari output proses yang lain. Misalkan sebagai contoh :
• Sebelum kita gunakan pipeline
$ find *
dead.letter
mbox
test
• Setelah kita gunakan pipeline
$ find * | grep test
test
$
Pada contoh diatas output perintah find menjadi input dari perintah grep yang kemudian hanya mengambil kata “test” dari output find.

Regular Expression
Regular Expression adalah cara untuk menentukan sebuah pola karakter untuk pencarian dan pemfilteran. Pola karakter yang eksak atau karakter-karakter khusus yang memiliki arti tersendiri. Penggunaan karakter khusus dalam pola regular exspression dapat dilihat pada tabel 1.
Redirection
Pada UNIX terdapat istilah standard input, standard output, dan standard error. Standart input adalah masukkan atau input standard dari suatu perintah atau program. Input standard ini adalah keyboard. Standard output adalah keluaran atau output standard dari suatu perintah atau program. Output standard ini adalah monitor atau terminal. Standard error adalah keluaran atau output standard jika pada program atau perintah terjadi error. Keluaran ini berupa pesan-pesan kesalahan yang berguna bagi pembuat program atau orang lain yang membutuhkan. Standard error biasanya adalah layar console.
Proses pembelokkan ini disebut redirection, menggunakan symbol > (membelokkan standard output ke file), symbol < (membelokkan standard input dari file). Dengan fasilitas redirection memungkinkan user untuk dapat menyimpan output dari sebuah proses untuk disimpan ke file lain (Ouput Redirection) atau sebaliknya menggunakan isi dari file sebagai input dalam suatu proses (Input Redirection). Komponen-kmponen dari redirection adalah symbol-simbol berikut: <, >, <<. >>.
Standard input, output dan error, yaitu untuk mengalihkan file descriptor dari 0, 1 dan 2. Linux berkomunikasi dengan file melalui file descriptor yang direpresentasikan melalui angka yang dimulai dari 0, 1, 2 dan seterusnya.
Tiga buah file descriptor standar yang lalu diciptakan oleh proses adalah :
0 = keyboard (standar input)
1 = layar (standar output)
2 = layar (standar error)
Simbol untuk pembelokan adalah :
0< atau < pengganti standard input
1> atau > pengganti standard output
2> atau > pengganti standard error

No comments:

Post a Comment